Monday, January 19, 2009

Berbagi Pengalaman Mengambil Sertifikat Kompetensi dan Mengurus STR

Kali ini aku pengen berbagi pengalaman gimana caranya ambil sertifikat kompetensi dan mengurus STR. Prosedurnya cukup sederhana dan mudah.

Hari itu, tanggal 15 Januari, secara mendadak aku pergi ke jakarta. Sesampai di Cengkareng aku langsung naek Damri ke Gambir dan dari sana menuju ke jl. Samratulangi, Menteng, Jakarta Pusat. Tenyata ga terlalu jauh dari Gambir. Setelah berhasil mencari sekretariat Kolegium Dokter dan Dokter Keluarga Indonesia yang ternyata satu kantor dengan IDI Pusat. Mencarinya mudah, dipinggir jalan banget di sebelah kiri ada plang IDI. Masuk ke dalam ke sekretariat KDDKI lalu kita ngomong ke ibu/bapak yang di kantor mau ambil sertifikat kompetensi. Lalu beliau akan menunjukkan kotak tulisan nama universitas kita dan menyuruh untuk mengambil sendiri. Aku pun segera mencari berkas beserta sertifikat kompetensi punyaku dan teman-teman yg nitip. Setelah selesai, aku menuliskan nama, tanggal pengambilan, dan paraf di buku tanda pengambilan sertifikat kompetensi dan berkas ukdi.

Setelah itu aku ngacir ke kantor KKI di Hang Jebat III, Kebayoran, Jakarta Selatan, dengan ojek. Sempet muter-muter, nanya sana sini, ternyata kantornya tepat di belakang kantor Depkes, dan dipermudah dengan adanya petunjuk arah di jalan, kayak Konsil Kedokteran Indonesia 200 meter lagi dkk. Sampai di sana ternyata ada kolom yang harus di isi di berkas yang udah aku ambil dari kolegium, yaitu kolom nomor ijazah, dan nomor sertifikat kompetensi. Aku langsung melengkapi 11 berkas yang aku urus. Dari 11 berkas itu hanya berkas aku saja yang diproses untuk mendapatkan resi STR langsung hari itu juga karena peraturannya yang langsung di proses adalah resi STR yang di urus sendiri oleh yang bersangkutan. Sisanya harus menunggu antrian dan baru selesai satu minggu lagi.

Alhamdulilah, aku udah mendapatkan sertifikat kompetensi dan resi STR. Resi ini sebagai bukti kalau kita telah menyerahkan berkas ke KKI untuk proses mendapatkan STR. STR akan dikirimkan ke alamat yang tercantum pada resi STR. Resi STR itu bisa digunakan sebagai tanda pengambilan STR di Kantor Pos Besar Kota masing-masing, satu bulan setelah tanggal resi STR dicetak. Intinya, setelah satu bulan aku harus ke Kantor Pos di Merdeka untuk mengambil STR dengan membawa bukti resi STR.

Nah, temen-temen yang nitip sertifikat kompetensi ke aku. Sertifikatnya bisa diambil di rumah sebelum hari jumat, 23 Januari, ya... sebab hari jumat aku mau pergi lagi.

1 comment:

dokter ramlah said...

asslamua'alikum.
bagus banget pengalaman yang ditulisin ini,,sangat membantu teman2 sesama peserta ujian ukdi.thanks ya.mampir ke blog kita www.article-in-health.blogspot.com